PT TataLogam Lestari Luncurkan Domus Buat Ibukota Baru

Assalamu'alaikum ...
Haiii ... Jumpa lagi d blog aku, apa kabar kalian semua .. semoga sehat selalu yaa .. Aamiin ...

Kali ini aku mau kasih info menarik buat kalian semua. Terutama yang sudah kebelet banget ingin punya rumah secara cepat yangdan murah tentu nya.

Hemmm, jadi begini cerita nya. Pada zaman dahulu kala ... (Upss, jadi kaya cerita di dongeng yak, hehehe..)

Oke, kembali ke laptop ...
Tepat nya hari Rabu, 6 November 2019 aku berkesempatan hadir di acara pameran Konstruksi Indonesia yang di selenggarakan pada tanggal 6 - 8 November 2019 di JI EXPO, Kemayoran.




Kebetulan aku dan para teman Blogger lain nya hadir untuk meliput acara pameran tersebut terutama tentang produk DOMUS dari PT TataLogam Lestari.
Berikut hasil liputan aku, check it out yaa .. semoga membantu.

Sebelum nya kita kenalan dulu yuk sama yang punya produk-produk konstruksi ini, yaitu PT TataLogam Lestari.

PT TATALOGAM LESTARI 

"Innovation is our principle in doing business", inilah motto yang melandasi perjalanan PT. Tata Logam Lestari untuk mengatapi seluruh Nusantara, dengan terlebih dahulu mengganti atap seng gelombang yang mudah berkarat pada tahun 1994.

PT Tatalogam Lestari, perusahaan genteng metal dan rangka baja ringan terbesar di Indonesia, menawarkan inovasi produk terbaru, yakni teknologi atau sistem pembangunan rumah yang cepat, kuat, indah dan tahan gempa yang dinamakan Domus.

Tatalogam Lestari Perkenalkan Teknologi Cepat Membangun Rumah di JI EXPO, Kemayoran 2019 




Domus

Domus adalah suatu sistem untuk rumah biasa dan sudah bisa di terapkan untuk rumah mewah, menengah bahkan rumah sangat sederhana.

Domus ini 100% produksi dalam negeri lokasi pabrik di Cikarang tetapi lokasi-lokasi untuk men-support pembangunan ini ada di seluruh Indonesia Total ada di 36 lokasi di setiap provinsi.

Domus sudah turut serta berpartisipasi untuk pembangunan pemukiman khususnya didaerah-daerah  terlebih di ibukota baru.

Domus sangat cocok untuk daerah gempa atau pasca bencana karena dengan struktur baja yang hitensile.

" Baja ini sifat nya lebih lentur karna gempa bisa bermain. Sangat cocok untuk wilayah yang rawan gempa. Jelas pak Stephanus.

Teknologi Domus bisa diaplikasikan untuk bangunan rumah tinggal, pasar, ruko, pabrik, dan gudang.  Dengan komponen struktur dinding memakai kanal U dan rangka atap baja ringan, menjadikan Domus sebagai bangunan permanen yang kuat, indah, dan tahan gempa.

Domus Untuk Huntara dan Huntap



Teknologi Domus tidak hanya bisa diaplikasikan untuk bangunan permanen, tetapi juga sangat tepat diterapkan bagi hunian sementara (Huntara) bagi korban bencana alam.

“Untuk Huntara dengan teknologi Domus, material dinding yang awalnya memakai bata ringan tinggal diganti material lain yang tersedia dan sesuai kemampuan, misanya bilik bambu, panel gypsum, triplek, spandek, atau bahkan bisa memakai terpal,” ujar Stephanus Koeswandi, Vice President PT Tatalogam Lestari, Kamis.

Menurutnya, ide itu bermula dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang disampaikan kepada Tatalogam dalam sebuah even pameran, yang menginginkan agar rumah hunian sementara (Huntara) harus siap untuk difungsikan dan dikembangkan menjadi hunian tetap (Huntap).



Bersama dengan PNP dan PUPN restorasi pasca gempa dilombok dan di palu sudah berjalan khusus nya untuk hunian tetap.



“Belajar dari pembangunan rumah pasca gempa di Lombok bahwa masyarakat memerlukan waktu guna memulihkan trauma akibat gempa. Maka dibutuhkan huntara yang siap dialih fungsikan menjadi huntap dalam waktu singkat dan memiliki konsep berkelanjutan, sehingga tidak ada huntara yang mubazir dalam pembangunannya.”

Oleh karena itu, ungkap Stephanus, perusahaan mencoba mengembangkan produk huntara dengan  memadukan smart technology dan efisiensi untuk menghasilkan huntara yang bisa  dikembangkan atau dilanjutkan menjadi hunian tetap.

Dia menjelaskan bahwa huntara Domus standar dengan luas bangunan 36 m2 bisa dibangun dalam  waktu 2 hari saja. Apabila masyarakat yang akan menempati bersedia, maka desain huntara pada lahan terbatas bisa dibuat menjadi bentuk kopel, yaitu rumah yang berpasangan (berhi mpitan), satu atap terdiri dari lebih dari satu unit rumah.

“Huntara dengan teknologi Domus ini, jika sudah tidak terpakai bisa dibongkar lalu disimpan, dan bisa digunakan lagi jika terjadi bencana. Atau bahkan bisa dikembangkan mejadi hunian tetap, dengan hanya mengganti material dinding sebelumnya dengan bata ringan.”

Domus Revo

PT Tatalogam Lestari terus melakukan inovasi-inovasi baru. Yang terbaru, produsen genteng metal dan baja ringan menghadirkan Domus Revo yakni teknologi baru dalam membangun rumah.

Domus Revo merupakan bangunan yang komponen-komponen penyusunnya telah dipersiapkan sebelumnya ataupun telah diproduksi di pabrik. Setiap komponen dikemas terpisah dan diberi label penjelasan secara detil tentang cara merakitnya.

“Domus Revo memberikan kemudahan bagi konsumen dalam membangun rumahnya, semudah kita membeli furniture knockdown dan kemudian merakit sendiri di rumah. Konsumen bisa membangun sendiri, karena komponen-komponennya jelas,” ujar Stephanus Koeswandi, Vice President PT Tatalogam Lestari dalam keterangan resminya, Rabu (20/3)

Kelebihan teknologi Domus Revo ini di antaranya membangun rumah dengan proses yang sangat cepat, tidak membutuhkan banyak pekerja serta tidak ada bahan-bahan dalam membangun rumah yang terbuang.

Domus punya Semua solusi berbasis baja untuk pembangunan yang lebih cepat. Harga kurang lebih sama karna struktur baja lebih ringan ketika dikirim dan dipasang sehingga membutuhkan tenaga yang sedikit dan waktu yang lebih cepat.


Yang di save itu adalah waktu, karena sesuai kata bapak presiden " Joko widodo " " Bangsa yang besar itu adalah bangsa yang lebih cepat bukan bangsa yang lebih besar "

Pak Presiden Jokowi, yang turut hadir menyempatkan diri, datang berkunjung ke pameran Konstruksi Indonesia.

Dengan kelebihan tersebut, Stephanus mengatakan biaya untuk membangun rumah bisa terpangkas. Tatalogam memberikan tipe pilihan rumah yang akan dibangun lewat teknologi Domus Revo ini.

Domus Revo ini merupakan pengembangan dari rumah Domus yang telah dikembangkan sebelumnya. Bedanya, membangun rumah dengan teknologi anyar ini jauh lebih cepat. Stephanus mengatakan, dalam satu hari kerangka rumah bisa dikerjakan hanya dalam satu hari.




Selain itu, para pekerja milik PT TataLogam Lestari, sudah di training dan bersertifikat.
Sehingga sudah terlatih untuk pasang memasang kerangka bangunan.

Domus Revo dibanderol mulai Rp 2,2 juta per meter persegi (m²) tergantung finishing rumah. Harga itu sudah termasuk biaya pemasangan. "Jadi itu sudah harga terpasang," ujar Stephanus.

Rumah Domus Revo Tipe 21 Dibandrol Cuma Rp45 Juta! 




Jaman sekarang punya rumah tak harus mahal. Rumah ‘murah’ pun kalau nyaman ditinggali kenapa ngga? PT Tatalogam Lestari justru menawarkan rumah harga ‘murah’ yang lebih dari nyaman. Domus Revo namanya. Selain pembangunannya cepat, durabilitasnya juga diklaim lebih kuat dan tahan gempa.

Domus Revo merupakan pengembangan Domus, rumah permanen yang memungkinkan untuk dibangun secara cepat, minimal 5 hari kelar!. Penampakannya persis Domus, bedanya ada pada cara pengiriman barang dan cara bangunnya.

Kalian bisa memesan komponen-komponen Domus secara online, melalui aplikasi SiMantAPP. Di aplikasi tersebut ada beberapa paket yang bisa kalian pilih sesuai kebutuhan.



“Komponen Domus Revo di-packing terpisah sehingga dalam kargo pengirimannya ukuran space-nya lebih praktis dan efisien. Satu container bisa untuk membangun 30 unit rumah,” ujar Vice President PT Tatalogam Lestari Stephanus Koeswandi kepada media di pameran Konstruksi Indonesia.

Produk berupa batangan baja ini dibangun dengan sistem knock down (rakit). Pada packing-an komponen diberi label penjelasan tata cara merakit sehingga konsumen tinggal mengikuti langkah-langkahnya. Pabrikan juga sudah melubangi panel sehingga konsumen tinggal merangkai dengan baut. “Kalau produk sebelumnya harus potong-potong panelnya, Domus Revo tinggal plug and play. Satu hari bisa berdiri frame-nya,” ungkap Stephanus.

Lantaran praktis, Domus Revo cocok untuk penanganan bangunan sementara pasca bencana. “Ngga perlu bangun tenda. Pakai produk ini lebih kuat dan aman. Sistemnya juga bongkar pasang, jadi ngga perlu ukur-ukur lagi. Instalasinya cepat sehingga bisa lebih cepat difungsikan,” ujarnya.

Domus Revo menawarkan tipe rumah 21, 30, 36 dan 45 m2 seharga Rp2,2 juta/m2 (terpasang). Stephanus menggambarkan hitungan ekonomis menggunakan produknya dibanding rumah konvensional. Untuk membangun rumah Domus Revo tipe 21 m2 biaya yang dibutuhkan sekitar Rp45 juta.

“Itu sudah termasuk dinding, lantai, penutup plafon, kloset plus keran dan pintu terpasang, juga instalasi listrik dan air. Kalau rumah konvensional harga borongan material minim Rp3,5 juta per meter persegi. Tipe 21 m2 sekitar Rp70-75 jutaan. Kadang biaya itu belum termasuk jasa tukang Rp100-150 ribu per hari. Jelas produk kami jauh lebih irit,” paparnya.


Bangun Kuat Cepat (BKC) 



BKC adalah bangunan konstruksi baja modern dengan konsep light pre-engineered building (Light PEB). Hasil dari perpaduan desain struktur cold-form galvanised steel
dengan penggunaan material berkualitas tinggi dan sistem pemasangan yang efektif dan efisien menghasilkan bangunan yang kuat dan cepat Pembangunannya.
Desain bangunan BKC didukung dengan program software yang sudah teruji dan mampu mengakomodasi berbagai kebutuhan konsumen.

Produk baru dari Domus dua diantaranya BKC, Koil Bisa untuk membangun infrastruktur untuk pelabuhan, untuk airport dan ini jauh lebih cepat serta cocok untuk ibu kota baru.

Untuk bangunan bersekala besar hingga 100-meter tanpa kolam renang bisa dibangun yang medium misalnya untuk kandang sapi untuk peternakan dan lain-lain bisa pakai BKC produk.

Untuk mengakomodir bangunan ukuran besar seperti sekolah, kandang ayam, lapangan futsal, gedung olah raga, pasar, pabrik dan rumah sakit sementara pasca bencana, Tatalogam melansir Purlin, profil baja ringan hitensile dengan bentuk kanal C.

Keunggulan bangunan BKC ™

Penggunaan baja lapis galvanis tegangan tarik tinggi (hi-ten) untuk seluruh struktur bajanya serta pilihan yang luas untuk penutup atap dan dinding dari baja lapis Zincalume memungkinkan umur pakai bangunan yang panjang dan ekonomis.

Dengan konstruksi yang ringan namun kuat, total biaya proyek anda dapat ditekan karena tidak membutuhkan ukuran pondasi yang besar seperti konstruksi baja konvensional pada umumnya serta penghematan biaya lainnya

Keunggulan bangunan BKC™ lainnya: 

- Hemat biaya total konstruksi
- Pelaksanaan lebih cepat dan lebih aman
- Bangunan rapi dan bersih
- Bangunan dapat difungsikan segera
- Bebas Maintenance

Material terbuat dari galvanis dengan taburan Zinc 180 gram/m2, sehingga diklaim awet dalam jangka panjang, baik untuk area luar (outdoor) maupun dalam (indoor). “Dengan yield stress 450 Mpa, kekuatannya dua kali lipat lebih kuat dari baja konvensional yang hanya 240 Mpa,” ujar Stephanus.

Bentangan maksimal tanpa kolong di tengah mencapai 30 meter. Tinggi portal sampai 6 meter kemiringandengan atap 5 hingga 25 derajat. Kanal bisa diaplikasikan pada bangunan dua lantai.

Purlin dapat diaplikasikan pada gording atap dan dudukan cladding. Pada bagian tengah bentang, Purlin dilengkapi Sag Rod, penghubung gording yang satu dengan gording yang lain berfungsi untuk mencegah melengkungnya gording. Gording sendiri fungsinya sebagai pengikat dengan penutup atap. “Karena aplikasinya yang cepat, maka kita sebut Bangunan Kuat Cepat,” jelasnya. Produk dibandrol Rp1-1,2 juta/m2 (terpasang).

Bangun 3.000 Unit Rumah

Tetap Nyaman. Tampilan ruang kamar tidur di dalam Rumah Domus.

Kendati baru dirilis dua tahun lalu, respon masyarakat terhadap rumah instan Domus terbilang bagus. Sepanjang 2018, Tatalogam melayani permintaan sedikitnya 3.000 unit rumah di sejumlah wilayah di Indonesia.

Tahun ini penjualan ditargetkan tumbuh 50 persen dibanding tahun lalu. “Kapasitas produksi kami dilihat dari tonase baja sekitar 15-20 ribu ton per bulan,” aku Stephanus, menutup media gathering, pagi itu.

Harapan Untuk Ibukota Baru Indonesia





Belajar dari baja ringan Yang roboh di SD negeri 01 Pasuruan, perlu peran serta pemerintah regulator khusus nya untuk memastikan bahwa baja ringan Yang dipasang di Indonesia dapat mengikuti standar SNI yang berlaku.

Sangat disayangkan karena dari industri baja ringan itu sendiri yang sudah digunakan dari tahun 2004-2019 bisa menggantikan kayu, karna kayu sangat sulit di dapat dan merusak lingkungan.

Sedangkan kalau pakai baja ringan dapat satu teknologi yang bisa di daur ulang ramah lingkungan dan juga untuk menghasilkan baja ini jauh lebih rekat dari sisi penggunaan energi nya, dibandingkan  memakai beton.

Dari sisi logistik pengiriman lebih ringan karna Indonesia negeri kepulauan dan Logistik perlu menggunakan angkutan laut.

Berharap bahwa produk yang dimiliki Tata-Logam bisa mempercepat infrastruktur negara khususnya untuk konsumsi baja.

Kepastian produk tata-logam untuk Indonesia baru sedang dalam proses pematangan di bagian pemerintah.

seandainya pindah, Domus ini yang paling siap karena jangkauan dari tata-logam pasar kami 90% di luar Jawa khususnya ibu kota baru di Raja Mas Utara ditengah-tengah antara Balik papan dan Samarinda, ada cabang di Balik papan dan Samarinda dan ada unit produksi di kedua tempat itu.

Nanti nya ketika pindah kami siap suplai baja-nya diproduksi setengah jadi disana itu jauh lebih memotong biaya dan lebih cepat di Maluku. Papar Stephanus.

Harapannya agar produk tata-logam ini punya sertifikat-SNI agar baja ringan segera diwajibkan-SNI nya karna-SNI di Indonesia penindakan dan pengawasan nya masih sangat-sangat lemah.

Makanya banyak sekolah-sekolah dan rumah-rumah yang ambruk. Baja ringan, produk yang sangat aman jika dipasang dengan benar.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sensasi Mandi Parfume Bareng Vitalis Parfume Moisturizing Body Wash

Toyota All New Rush

Kemeriahan Syukuran Kumpulan Emak-emak Blogger di KEB 11 Tahun